KEHAMILAN ada hal yang paling ditunggu oleh para perempuan yang sudah menikah. Tidak sedikit para wanita baik yang sudah atau belum menikah yang belum paham informasi seputar kehamilan. Terkadang masih saja percaya mitos-mitos yang beredar di masyarakat jaman dahulu. Dengen mengetahui informasi seputar kehamilan dapat membantu bagaimana menjalani kehamilan secara sehat baik ibu dan anak yang ada didalam kandungannya.
Pada masa kehamilan memungkinkan ibu hamil mengalami beberapa perubahan dan keluhan pada tubuh. Keluhan-keluhan yang umum biasanya akan hilang sendiri, namun ada beberapa keadaan tertentu yang perlu ibu hamil waspadai. Keadaan tersebut harus diketahui oleh ibu hamil sebagai tanda bahaya pada masa kehamilan.
Sebagian jawabannya mungkin sudah kamu dapatkan dari orang tua, saudara, atau teman yang sudah pernah hamil. Namun, apakah informasi tentang kehamilan tersebut benar ? Berikut adalah tanda-tanda bahaya tersebut :
1. Tidak Mau Makan dan Muntah Terus-Menerus
Mual-muntah memang banyak dialami oleh ibu hamil, terutama ibu hamil pada trimester pertama kehamilan. Namun jika mual-muntah tersebut terjadi terus-menerus dan berlebihan bisa menjadi tanda bahaya pada masa kehamilan. Hal itu dikarenakan dapat menyebabkan kekurangan gizi, dehidrasi, dan penurunan kesadaran. Segera temui dokter jika hal ini terjadi agar mendapatkan penanganan dengan cepat.
2. Mengalami Demam Tinggi
Ibu hamil harus mewaspadai hal ini jika terjadi. Hal ini dikarenakan bisa saja jika demam dipicu karena adanya infeksi. Jika demam terlalu tinggi, ibu hamil harus segera diperiksakan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama.
3. Pergerakan Janin di Kandungan Kurang
Pergerakan janin yang kurang aktif atau bahkan berhenti merupakan tanda bahaya selanjutnya. Hal ini menandakan jika janin mengalami kekurangan oksigen atau kekurangan gizi. Jika dalam dua jam janin bergerak di bawah sepuluh kali, segera periksakan kondisi tersebut ke dokter.
4. Beberapa Bagian Tubuh Membengkak
Selama masa kehamilan ibu hamil sering mengalami perubahan bentuk tubuh seperti bertambahnya berat badan. Ibu hamil akan mengalami beberapa pembengkakan seperti pada tangan, kaki dan wajah karena hal tersebut. Namun, jika pembengkakan pada kaki, tangan dan wajah disertai dengan pusing kepala, nyeri ulu hati, kejang dan pandangan kabur segera bawa ke dokter untuk ditangani, karena bisa saja ini pertanda terjadinya pre-eklampsia.
5. Terjadi Pendarahan
Ibu hamil harus waspada jika mengalami pendarahan, hal ini bisa menjadi tanda bahaya yang dapat mengancam pada baik pada janin maupun pada ibu. Jika mengalami pendarahan hebat pada saat usia kehamilan muda, bisa menjadi tanda mengalami keguguran. Namun, jika mengalami pendarahan pada usia hamil tua, bisa menjadi pertanda plasenta menutupi jalan lahir.
6. Air Ketuban Pecah Sebelum Waktunya
Jika ibu hamil mengalami pecah ketuban sebelum waktunya segera periksakan diri ke dokter, karena kondisi tersebut dapat membahayakan kondisi ibu dan bayi. Hal ini dapat mempermudah terjadinya infeksi dalam kandungan.
Itulah beberapa tanda bahaya pada masa kehamilan yang harus diketahui oleh wanita baik yang sudah atau belum menikah agar dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan atau mitos-mitos yang beredar di masyarakat. Jika anda mengalami salah satu atau lebih tanda bahaya tersebut segera hubungi petugas kesehatan terdekat. (*)
SUMBER : ayosehat.kemkes.go.id